15.1 C
London
Jumat, November 7, 2025

Program Mahameru Lantas Polda Jatim Tekan Angka Laka dan Tanamkan Budaya Tertib Lalin

Informasi-Realita.net,Surabaya – Direktorat Lalu lintas ( Ditlantas ) Polda Jatim terus melakukan langkah – langkah sebagai upaya menekan angka kecelakaan lalulintas ( Lakalantas ) di wilayah Jawa Timur,

Hal itu mengingat angka kematian terbesar di indonesia di akibatkan oleh kecelakaan lalu lintas.

Sementara itu kejadian Lakalantas selalu diawali dengan adanya pelanggaran pengendara menjadi mayoritas penyebab.

Oleh karenanya, pihak Ditlantas Polda Jatim dan seluruh jajaranya terus berupaya memberikan edukasi dan mengajak Masyarakat agar menjadikan tertib berlalulintas sebagai budaya.

Hal tersebut seperti disampaikan oleh Direktur Lalu lintas Polda Jatim,Kombes Pol Komarudin melalui Wadirlantas Polda Jawa Timur, AKBP Lukman Cahyono saat ditemui awak media, Jumat (26/1).

AKBP Lukman Cahyono mengatakan, pihak Ditlantas Polda Jatim dan jajarannya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mewujudkan lalu lintas yang berbudaya.

“Dengan Program Mahameru Lantas Polda Jatim berupaya menekan angka pelanggaran dan mengajak masyarakat menjadikan tertib lalu lintas sebagai budaya dengan harapan Lakalantas bisa diantisipasi,”ujar AKBP Lukman.

Masih adanya Masyarakat pengguna kendaraan bermotor yang menggunakan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis, kata AKBP Lukman Cahyono juga telah menjadi atensi pihak Ditlantas Polda Jatim.

“Untuk penggunaan knalpot yang tidak sesuai spesifikasi teknis atau bukan standart pabrik ini juga berpotensi mengganggu ketertiban dan membuat tidak nyaman bagi pengendara lainnya,”ujarnya.

Wadirlantas Polda Jatim ini menegaskan, dengan program Mahameru Lantas, pihaknya tidak lagi mengedepankan tindakan represif karena dinilai tidak efektif mengurangi penggunaan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis.

Namun lanjut AKBP Lukman Cahyono, Ditlantas Polda Jatim mengajak elemen Masyarakat termasuk anggota komunitas motor untuk memberikan sanksi sosial kepada pengguna knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis.

“Kami mengajak Masyarakat dan seluruh anggota komunitas motor untuk mensukseskan program Mahameru Lantas ini dengan harapan terwujudnya keamanan,keselamatan,ketertiban dan kelancaran lalu lintas,”tambah AKBP Lukman.

Ia juga menjelaskan bagi Masyarakat yang ingin mengetahui apakah knalpot kendaraan yang terpasang sudah memenuhi spesifikasi teknis, dapat datang ke Polres terdekat untuk melakukan pengujian.

Sementara itu, tindakan Kepolisian yang akan dilakukan bagi toko penyedia knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis, juga akan dilakukan secara represif apabila ada pengaduan dari Masyarakat.

“Tindakan represif untuk toko yang menjual knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis dilakukan apabila ada pengaduan dari Masyarakat,”tegas AKBP Lukman.

Ia berharap dengan Program Mahameru Lantas Polda Jatim dapat menekan angka kecelakaan di Jawa Timur dengan meminimalisir pelanggaran oleh Masyarakat.

“Tentu ini harus dibarengi dengan kesadaran Masyarakat untuk menjadikan tertib berlalulintas ini sebagai budaya pada kehidupan kita sehari – hari,”pungkas AKBP Lukman. (*)

Latest news
Related news
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

error: Copyright Content !!