10.9 C
London
Minggu, November 2, 2025

Dishub Sidoarjo Diduga Lakukan Manipulasi Uji KIR, AMI: Ini Penyalahgunaan Wewenang

Informasi-Realita.net,Sidoarjo — Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sidoarjo tengah menjadi sorotan publik menyusul dugaan praktik penyimpangan dalam proses uji KIR kendaraan. Berdasarkan informasi yang beredar, uji KIR dilakukan tanpa menghadirkan kendaraan yang diuji.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) pengujian kendaraan bermotor Dishub Sidoarjo disebut telah memberikan teguran kepada salah satu oknum anggotanya yang diduga terlibat dalam praktik tersebut.

Ketua Aliansi Madura Indonesia (AMI), Baihaki Akbar, menyampaikan kegeramannya atas temuan ini. Menurutnya, tindakan seperti itu mencoreng integritas lembaga dan merugikan masyarakat pengguna jalan.

“Kami sangat geram. Ini bukan sekadar pelanggaran administratif, tapi bentuk penyalahgunaan wewenang. Kami minta Kepala Dinas Perhubungan dan Kepala UPT PKB dan oknum petugas yang ikut serta dicopot dan dipecat karena gagal melakukan pengawasan,” tegas Baihaki Akbar, Selasa (28/10/2025).

Sementara itu, salah satu narasumber membenarkan bahwa praktik uji KIR tanpa kehadiran kendaraan sudah berlangsung beberapa bulan terakhir.

“Hal ini sudah berjalan cukup lama. Namun, tapi sampai sekarang tidak ada tindakan tegas,” ujarnya .

Modus yang digunakan disebut cukup rapi, yakni dengan menggunakan foto mobil yang sama dan hanya mengganti nomor seri kendaraan dalam dokumen hasil uji, bahkan dilakukan berulang kali.

Menanggapi hal tersebut, Aliansi Madura Indonesia menegaskan akan membawa kasus ini ke ranah hukum bila tidak ada langkah tegas dari Pemkab Sidoarjo maupun Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur.

“Kami akan melaporkan kasus ini ke aparat penegak hukum. Ini harus dibongkar sampai tuntas agar tidak ada lagi permainan dalam uji KIR, bahkan kami sudah mengantongi nama PT yang mengunakan jasa praktik tersebut” tegas Baihaki Akbar.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Dishub Sidoarjo belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan penyimpangan tersebut.

Latest news
Related news
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

error: Copyright Content !!