Informasi-Realita.net,Surabaya – Ramainya perbincangan perihal adanya kabar salah satu tahanan Mapolsek Tambaksari pada Jumat pagi (2/9) sekira pukul 06.30 Wib ditemukan sudah tak bernyawa di ruangan Bhayangkari masih menjadi perbincangan hangat.
Pasalnya, korban yang diketahui bernama Heri dengan kasus pencurian mesin mobil tersebut, menempati kantor kepolisian Tambaksari masih dalam tahap introgasi namun selang dua hari sudah ditemukan tewas gantung diri hanya dengan seutas tali.
Hal tersebut seperti yang dikemukakan oleh Kasihumas Mapolrestabes Surabaya Kompol Faqih saat menggelar konferensi pers pada Sabtu (3/9) siang, dirinya menyebutkan bahwasanya korban meninggal dunia akibat bunuh diri.
“Jadi pada Jum’at sekitar pukul 06.30, petugas piket menemukan tersangka sudah tak bernyawa dengan cara menjerat lehernya menggunakan tali sofa yang dikaitkan pada pintu lemari untuk mengakhiri hidupnya,” urai Kasihumas Mapolrestabes Surabaya Kompol Faqih (3/9).
Namun hal tersebut tentunya masih menjadi misteri besar khususnya bagi rekan rekan pencari berita pada saat jumpa pers tersebut.
Bahkan salah satu awak media saat mencoba meminta foto sofa yang katanya ada jenis tali tersebut, seolah-olah terkesan tidak dihiraukan sama sekali.
Hal tersebut dibuktikan dengan saat awak media mencoba meminta foto sofa kepada Kapolsek Tambaksari Kompol Bayu Aji dirinya menjawab satu pintu di Kasihumas.
Tidak hanya disitu, saat awak media mencoba naik ke lantai dua kantor Mapolsek Tambaksari yang katanya tempat kejadian meninggalnya Heri, petugas mengatakan untuk meminta ijin dahulu kepada Kapolsek.
Sampai berita ini diturunkan, pihak redaksi masih menunggu foto jenis sofa apa yang digunakan oleh korban hingga mampu menyebabkan meninggal dunia. (Tim)
