Informasi-realita.net-Sidoarjo-Pasangan calon nomor urut 01 Subandi – Mimik Idayana (BA-IK), optimis memenangkan perolehan suara dalam pertarungannya di pilkada tahun 2024 ini.
Dari survey yang dilakukan Pasangan nomor 01 ini kasat mata sudah pasti unggul.
Namun, kelebihan ini bisa sirna dan akanPembatasan Peliputan Media Paslon Nomor Urut 1 Membuat Geram Awak Media Yang Hadir menjadi bumerang bagi pasangan nomor 01 karena adanya oknum yang sengaja menggembosi calon pendukung BA-Ik ini.
Seperti dalam temu konsolidasi dengan warga porong Sabtu, (28/09/24) ber tempat di kawasan Pergudangan Suncity Biz Porong Tim Pemenangan, Mulyono melakukan pembatasan peliputan kepada awak media yang sedang mencari berita disana.
“Seakan-akan melarang untuk datang meliput kegiatan itu. Kita selain menulis berita juga sebagai kontrol apa bila ada pelanggaran saat berkampanye,” ujar dodik salah satu wartawan yang meliput.
Lanjut Dodik,Setiap kegiatan kampanye Paslon no urut 1 ini terkordinir dan dibatasi 10 media saja,bayangkan yang sudah jauh hadir untuk meliput tapi di bungkam dengan peraturan Pembatasan peliputan rekan media.
Dan yang anehnya lagi,ada rekan media yang awalnya duduk menjadi warga saat pembagian transportasi usai,keluar dengan mengubah penampilannya dan mengaku sebagai media,ini sudah jelas salah,ungkap salah satu wartawan.
Diketahui, Mulyono sengaja membatasi wartawan yg meliput agar tidak datang karena menjadi beban panitia.
“Kalau bisa jangan datang meliput semua. kami hanya butuh 10 media saja yang meliput,” kata Mulyono di sela-sela acara konsolidasi.
Jelas ini membuat geram awak media yang datang meliput terpantau sekitar 25 orang yang hadir dalam kegiatan kampanye hari ini.
“Namanya kampanye, pasti minta dukungan warga dan wartawan untuk menyebarkan kebaikkan paslon. Kalo seperti ini bisa-bisa elektabilitas Subandi menurun,” pungkas dodik.(red)
