Informasi-Realita.net,Madiun – Polres Madiun menggelar press conference terkait hasil Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Semeru 2025 yang berlangsung di Lapangan Tri Brata Polres Madiun, Kamis (20/3/2025). Acara ini dipimpin oleh Wakapolres Madiun, Kompol M. A. Khadafi, didampingi oleh Pejabat Utama (PJU) Polres Madiun.
Dalam konferensi pers tersebut, Wakapolres Madiun mengungkapkan bahwa Operasi Pekat Semeru 2025 berhasil mengungkap berbagai kasus yang berkaitan dengan peredaran narkotika, obat keras berbahaya (okerbaya), minuman keras ilegal, serta pelanggaran lalu lintas yang meresahkan masyarakat.
Sebagai tindak lanjut dari hasil operasi, kegiatan dilanjutkan dengan pemusnahan barang bukti yang berhasil diamankan. Barang bukti yang dimusnahkan antara lain narkotika jenis sabu seberat 90,97 gram, okerbaya jenis double L/TH sebanyak 810 butir, minuman keras jenis arak jowo sebanyak 1.013 liter, serta knalpot brong sebanyak 65 buah. Pemusnahan dilakukan sebagai bentuk komitmen Polres Madiun dalam memberantas penyakit masyarakat yang berpotensi mengganggu ketertiban dan keamanan.
“Kami berkomitmen untuk terus memberantas peredaran narkotika, miras ilegal, serta gangguan ketertiban lainnya demi menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi masyarakat Madiun,” ujar Kompol M. A. Khadafi dalam konferensi pers tersebut.
Operasi Pekat Semeru 2025 merupakan upaya preventif Polres Madiun dalam menekan angka kriminalitas dan menjaga stabilitas keamanan menjelang perayaan Idulfitri 1446 H. Dengan adanya operasi ini, diharapkan masyarakat dapat merasakan kenyamanan dan keamanan di wilayah hukum Polres Madiun.
Kegiatan press conference dan pemusnahan barang bukti ini turut dihadiri oleh jajaran Forkopimda Madiun, pejabat utama Polres Madiun, serta perwakilan instansi terkait lainnya.
