BALI,INFORMASI-REALITA.NET
Tindak lanjut arahan Kapolri yang disampaikan Kabidhumas Polda Bali, Kombes Pol Satake Bayu, S.I.K.,M.Si. Rabu, 7/9, Sembari menunggu bantuan sosial dari pemerintah baik itu BLT (Bantuan Langsung Tunai), BSU (Bantuan Subsidi Upah), dan bantuan sektor transpotasi, pasca kebijakan pemerintah yang memberlakukan penyesuaian harga BBM, Kapolres Buleleng AKBP I Made Dhanuardana, S.I.K., M.H., dengan melibatkan Elmen masyarakat baik Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama melaksanakan bakti sosial berupa pemberian sembako.
Di hari ke empat pelaksanaan bansos Polres Buleleng yang dilaksanakan pada hari ini Kamis (8/9/2022) mulai pukul 09.00 Wita, masih menyasar sektor transportasi dan masyarakat yang tidak mampu untuk antisipasi dampak dari kebijakan pemerintah memberlakukan penyesuaian harga BBM.
Untuk sektor transportasi, puluhan sembako disalurkan dan diterima sopir angkot jurusan Singaraja-Seririt yang mangkal di terminal Banyuasri, kemudian para sopir Jawa-Bali yang ada di terminal Cargo, serta ojek/online di wilayah Kecamatan Seririt.
Sedangkan untuk masyarakat tidak mampu diberikan kepada puluhan warga masyarakat di Desa Tukadmungga, Desa Panji, Desa Bhaktiseraga dan wilayah Kampung Tinggi Singaraja, yang saat pemberian sembako menggandeng tokoh masyarakat yang mengetahui dengan pasti masyarakat yang sangat membutuhkannya, sehingga tepat sasaran.
Bahkan ada masyarakat yang benar-benar tidak mampu dan tidak memiliki rumah bernama Pak Toya, umur 60 Tahun ditemukan di banjar dinas Bangah Desa Panji, juga mendapatkan sentuhan kemanusiaan dari Kapolres Buleleng dengan menerima sembako.
Mereka menerima bantuan sembako yang berisi 5 kilogram beras, 1 leter minyak goreng dan 1 kilogram gula pasir.
Salah satu sopir penerima sembako Komang Suardika, Umur 45 Tahun menyampaikan, ucapan terimakasih kepada Kapolres Buleleng atas pemberian sembakonya karena sangat membantunya dan diberikan disaat yang tepat dalam situasi seperti ini, ucapnya.
Disisi lain Kapolres Buleleng menyampaikan, bakti sosial ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian atau rasa kemanusiaan terhadap sesama, semoga apa yang diterimanya dapat meringankan beban dan bermanfaat bagi penerima, cetusnya.(Tean-Tmr/Red)