Informasi-Realita.net, BLITAR||
Usulan hak angket yang digulirkan oleh beberapa anggota fraksi di DPRD Kabupaten Blitar, mendapat perhatian khusus dari Tomi Gandhi Sasongko.
Menurutnya, hak angket tidak akan berdampak apa-apa terhadap Bupati Blitar melainkan hanya gimik.
“Saya melihat dan mengamati terus dinamika yang ada. Kalau pun itu terwujud ada hak angket, terus implikasinya juga apa? Kan nggak ada. Itu cuma gimik doang,” kata Tomi Gandhi, yang akrab disapa TG ini, pada Senin (06/11).
Bahkan TG juga menyatakan, dalam tiga bulan ke depan terkait dinamika politik terkini. Serta dinamika politik apa pun, akan dimainkan demi mendapatkan panggung.
”Semua orang akan berjoget-joget (senang) terkait dinamika politik terkini. Saya melihatnya dalam konteks itu saja. Saya pikir silakan saja, itu kan menjadi haknya para sahabat saya yang mengusulkan hak angket di sana. Semoga gak masuk angin keras,” ujar TG yang juga Politisi muda Partai Gerindra Kabupaten Blitar.
Sosok yang dikenal jago lobi dan dekat insan media ini menambahkan, upaya hak angket merupakan bagian dari dinamika politik. Dirinya juga menganggap apa yang terjadi saat ini adalah hal yang wajar, tidak ada yang istimewa.
”Apa yang terjadi saat ini adalah bagian dari semua proses dinamika politik itu sendiri, wajar-wajar saja serta tidak ada yang wah atau istimewa”, imbuhnya sambil tersenyum.
Saat disinggung, terkait hal yang menjadi fokus saat ini TG menegaskan, bahwa kader partai Gerindra Kabupaten lebih mengutamakan pemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 terlepas dari isu hak angket.
“Daripada melihat jogetan yang konyol, para kader Partai Gerindra saat ini lebih fokus pada bagaimana pemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Partai Gerindra akan tegas pada waktunya nanti,” tandasnya.(***)
